Info Sekolah
Sabtu, 19 Apr 2025
  • Website mi.ngarengan.com secara resmi diluncurkan pada tanggal 3 Januari 2020, sebagai media informasi Pendidikan

Manilkara Zapota

Minggu, 19 November 2023 Oleh : mingarengan

Sawo manila (Manilkara zapota) adalah pohon buah yang dapat berbuah sepanjang tahun. Sawo manila memiliki pohon yang besar dan rindang, dapat tumbuh hingga setinggi 30-40 m. Bunga tunggal terletak diketiak daun dekat ujung ranting, bertangkai 1-2 cm, kerapkali menggantung, diameter bunga s/d 1,5 cm, sisi luarnya berbulu kecoklatan, berbilangan 6. Kelopak biasanya tersusun dalam dua lingkaran; mahkota bentuk genta, putih, berbagi sampai setengah panjang tabung.

Daun tunggal, terletak berseling, sering mengumpul pada ujung ranting. Helai daun bertepi rata, sedikit berbulu, hijau tua mengkilap, bentuk bundar-telur jorong sampai agak lanset, 1,5-7 x 3,5-15 cm, pangkal dan ujungnya bentuk baji, bertangkai 1-3,5 cm, tulang daun utama menonjol di sisi sebelah bawah. Bercabang rendah, batang sawo manila berkulit kasar abu-abu kehitaman sampai coklat tua. Seluruh bagiannya mengandung lateks, getah berwarna putih susu yang kental

Buah buni bertangkai pendek, bulat, bulat telur atau jorong, 3-6 x 3-8 cm, coklat kemerahan sampai kekuningan di luarnya bersisik-sisik kasar coklat yang mudah mengelupas, sering ada sisa tangkai putik yang mengering di ujungnya. Berkulit tipis, daging buah lembut, coklat kemerahan sampai kekuningan, manis dan mengandung banyak sari buah. Berbiji sampai 12 butir, namun kebanyakan kurang dari 6, lonjong pipih, hitam atau kecoklatan mengkilap, panjang lebih kurang 2 cm, keping biji berwarna putih lilin.

Penyebaran

Tanaman ini diperkirakan berasal dari daerah Guatemala, Meksiko dan Hindia Barat. Bangsa Spanyol sebagai penjajah membawa buah ini dari Meksiko ke Filipina, dan kemungkinan dari sana menyebar ke Asia Tenggara. Kini sawo manila telah ditanam di banyak daerah tropis di dunia

Habitat

Manfaat

  • Buah Matang, sebagai Bahan pangan/minuman
  • Getah pohon sebagai Bahan pangan dan bahan baku industry
  • Buah Muda, sebagai Pengobatan diare
  • Kulit Kayu/ Batang sebagai Umpan pancing, obat diare dan demam
  • Kayu sebagai Berbagai perabotan rumah tangga karena tekstur keras dan halus serta memiliki pola warna yang menarik
  • Daun sebagai Obat Demam, pendarahan, luka dan bisul serta neuralgia
  • Bunga sebagai Parem khusus untuk Wanita pasca melahirkan

Biji sebagai Antipiretik, penurun panas dan diuretic

Tulisan Lainnya

Oleh : mingarengan

Syzygium Malaccense

Oleh : mingarengan

Kelengkeng New Kristal

Tidak ada komentar

Tinggalkan Komentar

 

Komentar Terbaru

Pengumuman

Diterbitkan :
Pengumuman Kelulusan
Pengumuman Kelulusan Kelas VI MI Tarbiyatul Islam TP 2022/2023 di laksanakan pada Hari Kamis, 8..
Diterbitkan :
UJIAN MADRASAH (UM)
Ujian Madrasah dilaksanakan besuk pada tanggal 29 Maret 2021 s/d 5 April 2021.  Ujian susulan..
Diterbitkan :
Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Baru Tahun 2020/2021
MI Tarbiyatul Islam Ngarengan membuka Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Tahun Pelajaran 2020/ 2021 Untuk..